TechK adalah produsen sensor termokopel jenis K yang memainkan peran penting dalam pengukuran suhu di berbagai industri. Ini terbuat dari dua kawat logam terpisah yang bertemu di satu ujung. Ikatan khusus ini disebut "junction". Intinya adalah kedua kawat ini terbuat dari logam yang berbeda, sehingga mereka dapat mendeteksi suhu. Ketika mereka bertemu di junction, mereka dapat mendeteksi perbedaan suhu dan itulah cara kita mengetahui apakah sesuatu panas atau dingin.
Tipe k dari termocouple akan menghasilkan sinyal listrik ketika suhu di sekitarnya berubah. Kemudian, sinyal ini dikirim ke meter atau komputer. Meter atau komputer menginterpretasikan sinyal tersebut dan memberikan pembacaan suhu. Proses ini sangat praktis karena kita bisa mengirimkan suhu tanpa menyentuhnya. Sensor ini dapat digunakan untuk mengukur suhu apa pun, seperti mengetahui seberapa panas sebuah pipa tanpa benar-benar bersentuhan dengannya.
Sensor termokop tipe K digunakan secara luas di berbagai bidang seperti minyak & gas, kimia, listrik, manufaktur, dan pengukuran suhu yang andal. Sensor ini sangat penting untuk memastikan operasi yang aman dan benar dari segala sesuatu. Berikut adalah contoh bagaimana mereka menggunakannya secara spesifik:
Ketika berbicara tentang manufaktur: Sensor ini dapat digunakan untuk pembuatan produk seperti logam atau kaca. Suhu yang tepat sangat penting untuk memastikan produk-produk ini dipersiapkan dengan benar. Suhu memiliki pengaruh besar pada apa yang sedang dibuat, jika terlalu tinggi atau terlalu rendah, hasilnya bisa rusak.
Sonde — Sonde adalah bagian dari sensor yang menembus ke dalam benda padat untuk mengukur suhu. Pemilihan material untuk sonde sangat krusial — hal ini secara langsung memengaruhi kinerja sensor. Beberapa material dapat bertahan dalam kondisi tertentu tetapi tidak pada yang lain, jadi pilihlah dengan tepat.
Catatan — Bacaan ini bisa sama akurat atau tidak akuratnya dengan sensor yang Anda gunakan. Jika Anda mencari pengukuran yang sangat akurat, lebih baik menggunakan sensor yang presisi. Hal ini bahkan lebih krusial dalam kasus-kasus di mana suhu yang presisi mutlak diperlukan, seperti pengolahan makanan atau untuk memulai reaksi kimia.
Kerentanan data: Periksa kerusakan sensor secara teratur. Jika Anda melihat retakan, patahan, atau tanda-tanda kerusakan lainnya pada sensor Anda, itu bisa gagal. Hal ini datang dengan biaya penggantian sensor yang rusak dan tidak dapat digunakan lagi, dan penting untuk memastikan bahwa sensor pengganti tersebut akan memberikan respons yang akurat untuk melakukan pengukuran.